Selasa, 07 Agustus 2012

modul BHS INDO kls XI


PROPOSAL
KEGIATAN PENTAS SENI
OSIS SMA NEGERI 1 SEKAMPUNG

1.      Pendahuluan
Pentas seni merupakan usaha menggali bakat siswa siswi SMA N 1 Sekampung, kususnya dibidang seni tari, musik dan seni lukis atau yang lainnya. Mengingat banyaknya kemampuan atau bakat siswa siswi kita dibidang seni yang belum terlihat atau tidak tersalurkan. Hal ini terjadi karena kurangnya perhatian dan usaha dari masyarakat sekolah itu sendiri, baik guru maupun siswa, juga sarana dan prasarana ang kurang mendukung. Maka perlu diadakan pentas seni untuk menggali bakat siswa yang selama ini terpendam.

2.      Dasar pemikiran
Yang menjadi dasar pemiran kegiatan ini adalah sebagai berikut:
  1. Progran tahunan OSIS SMA Negeri 1 Sekampung.
  2. Hasil musyawarah OSIS SMA Negeri 1 Sekampung pada tanggale ……………

3.      Tujuan
Kegiatan pentas seni ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai berikut:
a.       Menyalurkan bakat siswa dibidang seni.
b.      Sebagai wujud kreatifitas siswa dibidang seni.
c.       Membina siswa untuk berani menunjukan keahliannya dibidang seni
d.      Menanamkan rasa cinta siswa terhadap seni.

4.      Waktu kegiatan
Kegiatan pentas seni akan dilaksanakan pada akhir semester ganjil.

5.      Peserta
Peserta kegiatan adalah seluruh siswa siswi SMA Negeri 1 Sekampung.

6.      Susunan panitia
Penasehat                          : …………………..
Penanggung jawab            : …………………..
Ketua                                : …………………..
Sekertaris                          :…………………...
Bendahara                         : …………………..
Seksi-seksi:
  1. ………………………
  2. ………………………
  3. ………………………
  4. ………………………

7.      Rencana anggaran
A.    Rencana pendapatan
a.       Kas OSIS                                                  : Rp.   200.000.-
b.      Iyuran siswa @ Rp. 1000.- x 350             : Rp.   350.000.-
c.       Sponsor                                                     : Rp.   500.000.-
Jumlah                                                     : Rp 1050.000.-                                                                                                                                         

B.     Rencana pengeluaran
1.      ………….                         :
2.      ………….                         :
3.      ………….                         :
4.      ………….                         :
Jumlah                             :

C.     A  -  B = …………………… :

8.      Penutup
Demikian proposal kegiatan ini kami buat,  semoga mendapat persetujuan dari bapak kepala sekolah. Hal-hal yang belum jelas dapat ditanyakan pada panitia.


Pembina OSIS


…………………….






Mengetahui
Kepala SMA Negeri 1 Labuhan Ratu


………………………

DRAMA DAN TEATER

PENGERTIAN DRAMA
Drama adalah bentuk karangan yang berpijak pada dua cabang kesenian, yakni seni sastra dan seni pentas.                               

PLOT
Plot drama meliputi bagian-bagian berikut.
  1. Pemaparan atau eksposisi, babak yang mengantarkan situasi awal.
  2. Penggawatan atau komplikasi, babak mulai munculnya pertikaian (konflik).
  3. Klimaks, babak sebagai puncak krisis.
  4. Peleraian atau anti klimaks, babak adanya peleraian.
  5. Penyelesaian, babak akhir.

Protagonis, tokoh yang berperan utama, sebagai idaman;
Antagonis, tokoh yang berperan sebagai pesaing atau penentang dari tokoh utama;
Peran pembantu, figuran, yakni tokoh yang kehadirannya mendampingi keberadaan tokoh utama.

BEBERAPA KETENTUAN DIALOK DALAM DRAMA:
  1. Dialok harus mendukung peran, harus mencerminkan apa yang telah terjadi dalam lakon.
  2. Dialok dalam drama harus tertib daripada percakapan sehari-hari. Tidak ada yang terbuang percuma.
  3. Para tokoh boleh berimpropisasi diluar naskah yang telah ditentukan, guna menghidupkan suasana dan menjadikan dialok itu lebih wajar dan alami

PEKERJAAN SENI DRAMA
  1. Penulis naskah.
  2. Sutradara adalah orang paling bertanggung jawab dalam pementasan.
  3. Narator, narator bisa juga disebut dalang
  4. Pemain, sering disebut aktor atau aktris.
  5. Penata artistik, peranannya menyampaikan ide-ide panggung kepada sutradara.
  6. Penata rias dan kostum, berperan dalam memilih  cara berdandan dan kostum aktor.
  7. Penata musik

JENIS-JENIS DRAMA
  1. Balet, gabungan tari dan musik.
  2. Berutuk, drama topeng.
  3. Drama komedi
  4. Drama tragedi
  5. Drama tragedi komedi
  6. Hudong, ritual masyarakat dayak di hulu sungai Mahakam.
  7. Ketoprak, drama rakyat asal Jawa
  8. Ludruk, drama rakyat asal Jawa
  9. Lenong, drama rakyat asal Betawi.
  10. Masres, drama dari daerah pesisir di Jawa Tengah
  11. Melodrama, drama sentimentalitas
  12. Opra bejing, gabungan antara akrobat dan nyayian
  13. Orkestra, beberapa alat musik yang dimainkan bersama.
  14. Pantomin, drama yang hanya menampilkan mimik dan gerak.
  15. Tablo, pertunjukan tanpa gerak dan suara.
  16. Uyeg, drama asal Sukabumi.
  17. Wayang, pertunjukan tradisional.
  18. Wor, pertunjukan masyarakat biak.
  19. Noh dan Kabuki, seni peran yang berasal dari negri Sakura.

LANGKAH-LANGKAH PEMENTASAN DRAMA
  1. Menyusun naskah.
  2. Lakukan “pembedahan” secara bersama-sama terhadap isi naskah yang akan dimainkan.
  3. Reading, membaca naskah secara keseluruhan.
  4. Casting, melakukan pemilihan peran.
  5. Mendalami peran yang akan dimainkan.
  6. Bloking, mengatur teknis pentas.
  7. Runing, pemain menjalani latihan secara lengkap.
  8. Gladi resik atau latihan.
  9. Pementasan.
 
Sekampung, …………
Ketua OSIS


………………………



Tidak ada komentar:

Posting Komentar